Last friday, i took some pictures of parang that being sale at Tamu Limbang. With a price tag range from RM55 to RM200, you can get many choice of parang, from kitchen parang to the heavyduty jungle parang. Among all of the parang there, one parang kot my eyes, they said its made by Mr Ali Kassim. Salute you sir for the beautiful traditional parang, but why is the scabbard, one side made with kayu Ranggu and the other with Kayu Malam? Look a bit odd.
Jumaat lepas, saya merakam beberapa gambar parang yang dijual di Tamu Limbang. Dengan harga sekitar RM55 hingga RM200, anda mempunyai banyak pilihan, dari parang dapur hingglah parang untuk ke hutan. Dalam banyak-banyak parang tu, satu betul-betul menarik perhatian saya, kata mereka parang tu dibuat oleh saudara Ali kassim. Saya tabik tuan atas hasil karya parang tradisional yang sangat cantik tu, cuma satu soalan, kenapa le sebelah muka sarungnya dibuat dari kayu Ranggu dan yang sebelah lagi dari Kayu Malam? Nampak janggal le.
cuba saudara masukkan koleksi parang buatan bansa lain di limbang
ReplyDelete